Latest News

Bedanya Sunni dengan Syiah - Kajian

Dalam islam memiliki aturan aturan dan tata cara tersendiri dalam menjalankan dan melaksankan ritual, dalam islam ada beberpa ketentuan syariat yang harus dipenuhi dan tidak, yang dianjurkan dan tidak, sebagaimana hukum-hukum yang tertera didalam al quran dan hadist maupun sumber hukum islam lainnya yang patut diketahui dan diyakini kebenarannya.

Seperti hukum wajib, haram, sunnah, makruh, mubah. Kaprikornus dalam islam memiliki aturan tersendiri sebagaimana yang telah tertera dalam sumber hukum islam yang ada, sumber hukum islam ada lima yang harus dibuat teladan dan dipatuhi, yang pertama ialah, alquran, hadist, ijma' dan qiyas.hal empat ini yaitu  sebagai tolak ukur bagi para ulama sedunia untuk menentukan hukum-hukum yang belum dijelaskan dimasa rosullullah.

Maka dari itu islam hanya satu dan tidak ada perbedaan, bilamana ada perbedaan itu yaitu hal yang relatif dan memang patut dimiliki insan alasannya memang setiap kepala ( aliran ) pasti tidak sama, dan pasti memiliki perbedaan jalan aliran tersendiri, yang perlu diketahui bukanlah islamnya yang berbeda namun yang beda hanyalah pemikirannya.

Sebagaimana yang telah dianjurkan oleh rosulullah, ketika memiliki perbedaan pendapat, dianjurkan bagi orang muslim untuk melaksanakan permusyawarohan untuk mencapai mufakat. Jika memang masih ada yang tidak sefaham dan selaras maka hal itu dapat dipertanyakan.
Seperti perbedaan sunni dan syiah.
Memang mulai dari rosulullah wafat islam memiliki banyak rintangan dan perbedaan pendapat, diantara kelompok satu dengan kelompok lainnya yang sama sama memiliki pengikut atau jemaah, menyerupai halnya sunni dan syiah, sampai pada kesudahannya terlarut dalam lembah hitam yang tidak disadari.

Munculnya syiah berawal dari kepentingan politik yang terjadi pada masa Ali bin abi tholib, hal itu terus berkembang luas bahkan ke sektor-sektor sampai melahir pemahan tertentu. Bahkan hal ini terjadi dinegara indonesia sendiri yang melibatkan masyarkat yang tidak mendapatkan akan adanya, antara islma sunni dan islam syiah.

Dalam pemahaman dan perbedaan, sunni hanya memiliki perbedaan yang tipis dan hal itu hanya dalam hal furu'iyah saja. dalam segi tauhid maupun dogma sunni tidak memiliki perbedaan yang tajam antara pendapat pemikir islam yang ada. Beda lagi dengan syiah jadi sunni tidak dapat disamakan dengan syiah, jikalau ada anggapan bahwa syiah sama dengan sunni hal itu patut dipertanyakan.

Rukun islam dan rukun iman syiah. Perbedaan tersebut dapat kita lihat pada pemaparan yang dibawah ini, yakni dari pandangan pemahaman rukun islamnya yang beda dengan sunni.
  • 1. Rukun islam syiah sangat berbeda dengan rukun islam sunni, rukun islam syiah yakni: sholat, zakat, puasa, haji dan awaliyah. Dalam rukun islam syiah tidak tercantum rukun islam yang pertama pada rukun islam sunni. Shahadat, syiah memiliki shadat sendiri dan seakan mendapat perhiasan yang mencela pada kholifah empat dan istri nabi siti Aisyah.
  • 2. Rukun iman syiah. Rukun iman syiah ada lima yakni at tuhid, an nubuwah, al imamah, al adlu dan al ma'ad. beda dengan rukun islam sunni yang banyaknya ada nam, dari hal ini sudah mampu dilihat bahwa perbedaannya sangat tidak signifikan.

Selain itu masih banyak perbedaan syiah dengan sunni, syiah tidak mempercayai kholifah yang tiga yakni: bubuk bakar, umar, ustman. Syiah menganggap bahwa mereka merebut kekhalifahan sayyidina ali, padahal sayyidina ali yaitu orang yang membaiat mereka.

Syiah menganggap imam mereka yang dua belas (12 ) memiliki sfat ma'sum yakni terhindar dari dosa, sedangkan menurut sunni khalifah atau imam sama menyerupai insan biasa, memiliki sifat salah, dosa, dan lupa, imam atau kholifah juga tidak memiliki sifat ma'sum alasannya sifat ma'sum hanya dimiliki oleh para nabi maupun Rosul.

Syiah memperbolehkan mencaci maki para shohabat dengan alasan mereka membaiat bubuk bakar dan bahkan menurut syiah sobat setelah nabi muhammad saw wafat dianggap murtad kecuali sebagian saja. Sedangkan menurut sunni mencaci imam ( kholifah ) tidak diperbolehkan dan harus dihormati. Bahkan tidak hanya itu syiah mencaci maki siti aisyah, difitnah dan dikafirkan tetapi menurut sunni tidak boleh alasannya siti aisyah yaitu ummul mu'minin yakni ibu dari semua ummat islam.

Menurut syiah surga hanyalah milik orang yang beriman kepada imam Ali sekalipun tidak patuh pada nabi muhammad. Dan neraka diperuntukkan bagi orang yang tidak percaya pada imam Ali sekalipun petuh pada perintah rosulullah. Namun bedanya dengan sunni ialah, sunni menganggap syurga itu teruntuk orang yang bertaqwa kepada allah dan rosulnya. Nerak teruntuk orang yang tidak patuh pada allah dan nabinya.

Kaprikornus ketidak samaan itu memang telah nampak dengan sunni,  kembali pada yang awal berbeda pendapat diperbolehkan dalam hal furuiyah saja tetapi dalam segi tauhid maka sangat dilarang, dan ditentang.semoga hal ini dapat membantu, bagi yang belum mengetahuinya, dan bagi yang sudah mengerti dan lebih faham mohon untuk ditambahi dan kalau perlu dishare. Aamiiin

Psikologi ID
Bedanya Sunni dengan Syiah - Kajian